Notification

×

Iklan

Iklan

Perhatian Dan SSK TMMD Jadi Berkah bagi Dewa Made Putra di Banjar Tengah

Kamis, 31 Juli 2025 | Juli 31, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-08-02T15:26:07Z

 


Gianyar – Sukawati, Jumat (1/8/2025) H+9Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 Tahun 2025 di wilayah Kabupaten Gianyar terus memberi dampak positif langsung kepada masyarakat. Salah satu wujud nyata kegiatan tersebut adalah rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) milik Dewa Made Putra (39), warga Banjar Tengah, Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, yang sehari-hari bekerja sebagai tukang sampah.


Proses rehabilitasi rumah ini dipimpin langsung oleh Komandan Satuan Setingkat Kompi (Dan SSK) TMMD 125, Lettu Cpl I Nyoman Prajana, bersama tim Satgas dan didukung penuh oleh warga setempat. Dengan semangat gotong royong dan kepedulian sosial yang tinggi, rumah yang semula tidak layak huni kini berdiri kokoh dan siap memberikan kenyamanan bagi penghuninya.


“Ini bukan sekadar membangun rumah, tapi membangkitkan harapan dan semangat hidup bagi Pak Dewa dan keluarganya. Kami bekerja dengan hati, bersama masyarakat, demi kebaikan bersama,” ujar Lettu Cpl I Nyoman Prajana saat meninjau progres akhir pembangunan.


Dewa Made Putra, pemilik rumah, tak mampu menyembunyikan rasa syukurnya. Dalam nada haru, ia menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada Satgas TMMD.

“Dulu rumah saya bocor, dindingnya lapuk, saya hanya bisa pasrah. Tapi kini, berkat bantuan TNI, saya dan keluarga bisa tinggal di rumah yang layak. Terima kasih kepada Dan SSK dan semua yang telah peduli,” ucapnya penuh haru.


Keterlibatan warga sekitar juga sangat besar dalam proses pembangunan. Mereka bahu membahu bersama Satgas, menunjukkan bahwa kebersamaan masih menjadi kekuatan utama di tengah masyarakat.


Program TMMD ini tidak hanya membangun infrastruktur, tetapi juga membangun empati, solidaritas, dan masa depan yang lebih baik bagi masyarakat kurang mampu. Rehab RTLH menjadi salah satu bukti nyata bahwa TMMD menyentuh sisi kemanusiaan yang paling mendasar.


(Pendim1616Gianyar)