Gianyar – Sukawati, Jumat (1/8/2025) H+9 Suasana penuh semangat dan gotong royong masih terasa di Banjar Lantangidung, Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar. Memasuki hari ke-9 pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 Tahun 2025, pembangunan Jalan Usaha Tani dengan saluran air primer yang menghubungkan Banjar Penida dan Banjar Lantangidung terus menunjukkan progres yang signifikan.
Babinsa Desa Batuan Koramil 1616-05/Sukawati, Sertu Suparman, menjadi salah satu figur sentral dalam keberhasilan kegiatan fisik ini. Tak hanya memimpin secara teknis di lapangan, Sertu Suparman juga aktif membangun kedekatan emosional dengan warga, mendorong partisipasi aktif masyarakat setempat dalam setiap tahap pembangunan.
“Pembangunan jalan usaha tani ini bukan hanya soal infrastruktur, tapi juga bentuk nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat. Saya bangga bisa bekerja bersama warga Desa Batuan yang penuh semangat dan kebersamaan,” ungkap Sertu Suparman.
Warga Desa Batuan pun menyambut antusias kehadiran program TMMD ini. Mereka menyadari pentingnya akses jalan pertanian dalam meningkatkan hasil dan efisiensi distribusi hasil panen.
Perbekel Desa Batuan, Ari Anggara, menyampaikan apresiasi yang tinggi atas keterlibatan aktif Babinsa dan dukungan dari TNI.
“TMMD ke-125 ini benar-benar membawa dampak positif bagi desa kami. Jalan usaha tani ini sangat dibutuhkan warga, khususnya para petani. Kami mengucapkan terima kasih kepada TNI, khususnya Babinsa yang tanpa lelah hadir di tengah masyarakat,” ujar Ari.
Pembangunan Jalan Usaha Tani ini tidak hanya membuka akses antar banjar, tetapi juga diharapkan menjadi tonggak kemajuan sektor pertanian di Desa Batuan. Dengan adanya saluran air primer, pengairan lahan pertanian warga pun akan menjadi lebih optimal.
Kebersamaan antara Babinsa dan masyarakat menjadi cerminan semangat TMMD yang sesungguhnya—membangun desa, memperkuat persatuan, dan membawa harapan baru bagi masa depan yang lebih baik.
(Pendim1616Gianyar)