Notification

×

Iklan

Iklan

TMMD Hari ke-10, Dansatgas Kawal Ketat Pembangunan Jalan Usaha Tani

Jumat, 01 Agustus 2025 | Agustus 01, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-08-02T15:26:07Z

 


Gianyar – Sukawati, Sabtu (2/8/2025) – Memasuki hari ke-10 pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 Tahun 2025, geliat pembangunan di Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar semakin terasa nyata. Salah satu proyek prioritas, yakni pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT) lengkap dengan saluran air primer yang menghubungkan Banjar Penida dan Banjar Lantangidung, kini menunjukkan progres yang signifikan.


Di balik kemajuan pembangunan ini, terlihat kuatnya sinergi antara Dansatgas TMMD Letkol Kav Rizal Wijaya, S.H., M.I.P. dengan masyarakat setempat. Bersama jajaran TNI lainnya, termasuk Dan SSK Lettu Cpl I Nyoman Prajana dan Babinsa Desa Batuan Sertu Suparman dari Koramil 1616-05/Sukawati, para prajurit tidak hanya hadir sebagai pelaksana, tetapi juga sebagai penggerak semangat gotong royong masyarakat.


"TMMD bukan sekadar program pembangunan fisik, namun lebih dari itu—ini adalah wujud nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat," ujar Letkol Kav Rizal Wijaya di sela-sela peninjauan lokasi.


Warga Desa Batuan pun menyambut penuh antusias. Mereka tak ragu turun langsung membantu pekerjaan, mulai dari pengangkutan material hingga perataan tanah. Perbekel Desa Batuan, Ari Anggara, turut mengapresiasi semangat dan kedisiplinan Satgas TMMD yang berdampingan dengan warga tanpa sekat.


"Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada TNI. Jalan ini sangat vital untuk aktivitas pertanian warga. Dengan adanya TMMD, impian kami puluhan tahun akhirnya bisa terwujud," ujar Ari Anggara dengan penuh rasa syukur.


Semangat kolaborasi ini menjadi bukti bahwa pembangunan yang berkelanjutan hanya bisa tercapai jika semua elemen bersatu—TNI, pemerintah desa, dan masyarakat. Program TMMD ke-125 bukan hanya membangun jalan, tetapi juga membangun harapan dan kebersamaan di tengah masyarakat Desa Batuan.


(Pendim 1616/Gianyar)