Notification

×

Iklan

Iklan

Pengamanan Ketat, Babinsa Siangan Pastikan Upacara Mapepade Agung Berlangsung Tertib

Minggu, 14 September 2025 | September 14, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-09-14T19:06:31Z


Gianyar – Siangan, Minggu (14/9/2025)

Suasana khidmat menyelimuti Desa Siangan, Kecamatan Gianyar, saat berlangsungnya rangkaian upacara Mapepade Agung dalam Karya Maligia Punggel yang diselenggarakan oleh Griya Temuku Siangan. Upacara yang digelar di Payadnyan Desa Siangan ini merupakan bagian dari rangkaian karya besar yang puncaknya akan berlangsung pada Rabu, 17 September 2025, di Lapangan Wibisana Desa Siangan dengan melibatkan 235 puspa dari berbagai wilayah di Kecamatan Gianyar.


Dalam kegiatan keagamaan penuh makna tersebut, tampak Babinsa Desa Siangan Koramil 1616-01/Gianyar Serka I Komang Kartawan hadir langsung di tengah masyarakat. Didampingi oleh Bhabinkamtibmas Aiptu Ketut Sudiksa dan Pecalang Desa Adat Siangan, Babinsa melaksanakan tugas pengamanan sekaligus pengaturan lalu lintas di sekitar area upacara. Kehadiran aparat keamanan ini bertujuan menciptakan rasa aman dan nyaman bagi warga, sekaligus memastikan kelancaran mobilitas masyarakat yang mengikuti jalannya prosesi.


Upacara hari itu dipuput oleh Ida Pedanda Jelantik Wayahan Dauh Griya Prapitamaha Siangan, dihadiri oleh ratusan umat yang datang dari berbagai banjar di Kecamatan Gianyar. Kehadiran warga yang cukup besar tentu membutuhkan dukungan pengamanan agar prosesi suci dapat berjalan dengan tertib dan penuh kekhidmatan.


Babinsa Serka I Komang Kartawan menegaskan bahwa kehadirannya bersama unsur pengamanan lainnya merupakan wujud sinergi TNI-Polri bersama desa adat dalam menjaga tradisi serta kelancaran kegiatan masyarakat.


“Kami dari Koramil 1616-01/Gianyar selalu siap mendukung setiap kegiatan adat dan keagamaan di wilayah binaan. Tugas kami adalah memastikan masyarakat merasa aman, tertib, dan nyaman dalam melaksanakan upacara. Kehadiran TNI, Polri, dan Pecalang adalah bukti kebersamaan dalam menjaga warisan budaya kita,” ungkapnya.


Di tempat terpisah, Danramil 1616-01/Gianyar Lettu Inf Bambang Sutikno memberikan apresiasi atas kinerja Babinsa yang selalu hadir di tengah masyarakat.


“Saya sangat mengapresiasi peran Babinsa di lapangan yang mampu berkolaborasi dengan Bhabinkamtibmas dan Pecalang. Sinergi seperti ini adalah bentuk nyata dari pengabdian TNI di wilayah, khususnya dalam mendukung kegiatan adat dan keagamaan masyarakat Bali. Dengan keterlibatan aktif Babinsa, kami ingin masyarakat merasakan bahwa TNI selalu ada bersama mereka,” tegasnya.


Rangkaian upacara Mapepade Agung dalam Karya Maligia Punggel di Desa Siangan ini tidak hanya menjadi momentum spiritual bagi umat Hindu, tetapi juga menjadi wujud nyata kebersamaan antara masyarakat dengan aparat keamanan. Sinergi Babinsa, Bhabinkamtibmas, dan Pecalang menunjukkan bahwa keamanan, ketertiban, serta kelancaran setiap kegiatan adat adalah tanggung jawab bersama.


(Pendim 1616/Gianyar)